Dahulu Tentang Furniture

Furniture adalah kata benda massa untuk benda bergerak dimaksudkan untuk mendukung berbagai kegiatan manusia seperti tempat duduk (misalnya, kursi, bangku dan sofa) dan tidur (misalnya, tempat tidur). Furniture juga digunakan untuk menyimpan benda-benda pada ketinggian yang nyaman untuk bekerja (sebagai permukaan horisontal di atas tanah, seperti meja dan meja), atau untuk menyimpan hal-hal (misalnya, lemari dan rak). Furniture bisa menjadi produk desain dan dianggap sebagai bentuk seni dekoratif. Selain peran fungsional mebel, dapat melayani tujuan simbolis atau agama. Hal ini dapat dibuat dari berbagai bahan, termasuk logam, plastik, dan kayu. Furniture dapat dibuat menggunakan berbagai sendi woodworking yang sering mencerminkan budaya lokal.

Penelitian arkeologi menunjukkan bahwa orang Neolitik menggunakan batu untuk membangun lemari, meja rias, tempat tidur, rak dan kursi. Furniture kuno dari abad ke-8 SM termasuk meja dan melayani berdiri. Furnitur dari Abad Pertengahan biasanya berat, oak, dan dihiasi. Desain furnitur diperluas selama Renaissance Italia abad keempat belas dan kelima belas. Abad ketujuh belas, baik di Eropa Selatan dan Utara, ditandai dengan mewah, sering disepuh desain Baroque. Abad kesembilan belas biasanya didefinisikan oleh gaya kebangkitan. Pertama tiga perempat abad kedua puluh sering dilihat sebagai gerakan menuju Modernisme. Salah satu hasil yang unik dari desain furnitur post-modern adalah kembali ke bentuk alami dan tekstur

sejarah furniture

Furniture telah menjadi bagian dari pengalaman manusia sejak pengembangan budaya non-nomaden. Bukti furniture bertahan dari Periode Neolitik dan kemudian di zaman kuno dalam bentuk lukisan, seperti Mural dinding ditemukan di Pompeii; patung, dan contoh-contoh telah digali di Mesir dan ditemukan di makam di Ghiordes, di zaman modern Turki.
Periode NeolitikSkara Brae rumah Orkney Scotland bukti perabot rumah yaitu lemari yang berisi rak.
Berbagai furnitur batu yang unik telah digali di Skara Brae, sebuah desa Neolitik terletak di Orkney. Situs ini berasal dari 3100-2500 SM dan karena kekurangan kayu di Orkney, orang-orang dari Skara Brae dipaksa untuk membangun dengan batu, bahan sudah tersedia yang dapat bekerja dengan mudah dan berubah menjadi item untuk digunakan dalam rumah tangga. Setiap rumah menunjukkan tingkat tinggi kecanggihan dan dilengkapi dengan bermacam-macam yang luas furnitur batu, mulai dari lemari, meja rias dan tempat tidur untuk rak, kursi batu, dan tangki limpet. Batu lemari dianggap sebagai yang paling penting karena secara simbolis menghadapi pintu masuk di setiap rumah dan karena itu adalah item pertama terlihat ketika memasuki, mungkin menampilkan benda simbolis, termasuk karya seni dekoratif seperti beberapa Neolitik Carved Stone Balls juga ditemukan di situs tersebut.Dunia klasik
Furniture kuno telah digali dari abad ke-8 SM Frigia tumulus, Midas Mound, di Gordion, Turki. Potongan ditemukan di sini termasuk meja dan hias melayani berdiri. Ada juga yang masih hidup karya dari abad ke-9-8 SM-Assyrian istana Nimrud. Awal karpet yang masih hidup, yang Pazyryk Karpet ditemukan di sebuah makam beku di Siberia dan telah tanggal antara 6 dan abad ke-3 SM. Pulih furniture Mesir Kuno meliputi tempat tidur SM milenium ke-3 ditemukan di Tarkhan sebagai tempat untuk almarhum, c. 2550 SM disepuh tidur dan dua kursi dari makam Ratu Hetepheres, dan banyak contoh (kotak, tempat tidur, kursi) dari c. 1550-1200 SM dari Thebes. Desain furniture Yunani kuno dimulai pada milenium ke-2 SM, termasuk tempat tidur dan kursi klismos, diawetkan tidak hanya oleh karya yang masih ada, tetapi dengan gambar pada vas Yunani. The 1738 dan 1748 penggalian Herculaneum dan Pompeii mengungkapkan furniture Romawi, diawetkan dalam abu letusan 79 AD Vesuvius, ke abad kedelapan belas.Eropa modern awal

Florentine Cassone dari abad ke-15 tentang furniture

Furnitur dari Abad Pertengahan biasanya berat, oak, dan dihiasi dengan desain ukiran. Seiring dengan seni lainnya, Renaissance Italia dari abad keempat belas dan kelima belas menandai kelahiran kembali dalam desain, sering terinspirasi oleh tradisi Yunani-Romawi. Sebuah ledakan serupa desain, dan kebangkitan budaya pada umumnya, terjadi di Eropa Utara, mulai pada abad kelima belas. Abad ketujuh belas, baik di Eropa Selatan dan Utara, ditandai dengan mewah, desain Baroque sering disepuh yang sering dimasukkan profesi tumbuhan dan bergulir ornamen. Dimulai pada abad kedelapan belas, desain furnitur mulai mengembangkan lebih cepat. Meskipun ada beberapa gaya milik terutama untuk satu bangsa, seperti Palladianism di Inggris atau Louis Quinze di Perancis furnitur, orang lain, seperti Rococo dan Neoclassicism yang diabadikan di seluruh Eropa Barat.abad ke-19Pembuat furnitur oleh Ludwig Deutsch
Abad kesembilan belas biasanya didefinisikan oleh gaya kebangkitan bersamaan, termasuk Gothic, Neoclassicism, Rococo, dan Gerakan EastHaven. Reformasi desain akhir abad memperkenalkan gerakan Aesthetic dan gerakan Seni dan Kerajinan. Art Nouveau dipengaruhi oleh kedua gerakan ini.Awal Amerika Utara
Desain ini dalam banyak hal berakar pada kebutuhan dan menekankan baik bentuk dan bahan. Awal Amerika [jelas] kursi dan meja sering dibangun dengan spindle berbalik dan punggung kursi sering dibangun dengan mengepul menekuk kayu. Pilihan kayu cenderung kayu keras gugur dengan penekanan khusus pada kayu pohon bantalan dimakan atau buah seperti Cherry atau Walnut. [Rujukan?]Modernisme

Merah dan biru Chair (1917), yang dirancang oleh Gerrit Rietveld furniture

Pertama tiga perempat abad kedua puluh sering dilihat sebagai gerakan menuju Modernisme. Art Deco, De Stijl, Bauhaus, Wiener Werkstatte, dan Wina Secession desainer semua bekerja untuk beberapa derajat dalam idiom modernis. Lahir dari Bauhaus dan Art Deco / Merampingkan gaya datang pasca Perang Dunia II yang "Pertengahan Abad Modern" gaya menggunakan bahan yang dikembangkan selama perang termasuk kayu lapis laminasi, plastik dan fiberglass. Perdana contoh termasuk furnitur yang dirancang oleh George Nelson Associates, Charles dan Ray Eames, Paul McCobb, Florence Knoll, Harry Bertoia, Eero Saarinen, Harvey Probber, Vladamir Kagan dan desainer yang modern Denmark Finn Juhl dan termasuk Arne Jacobsen. Desain postmodern, berpotongan gerakan seni Pop, diperoleh uap di tahun 1960-an dan 70-an, 80-an dipromosikan di oleh kelompok-kelompok seperti gerakan yang berbasis di Italia Memphis. Furniture transisi ini dimaksudkan untuk mengisi tempat antara selera tradisional dan modern.Stainless Steel Table dengan FSC Teca Kayu - Brazil EcodesignEcodesign
Upaya-upaya besar dari individu, pemerintah, dan perusahaan telah menyebabkan pembuatan produk dengan keberlanjutan yang lebih tinggi dikenal sebagai Ecodesign. Ini baris baru mebel didasarkan pada desain ramah lingkungan. Penggunaannya dan popularitas meningkat setiap tahun.Kontemporer
Salah satu hasil yang unik dari desain furniture post-modern adalah Live tepi, gemborkan kembali ke bentuk alami dan tekstur dalam rumah.Sejarah AsiaSendai-Dansu untuk kimono, kayu zelkova, perhatikan besi rumit, menangani di sisi untuk transportasi, dan kompartemen dikunci
Furniture Asia memiliki sejarah yang sangat berbeda. Tradisi dari India, Cina, Pakistan, Indonesia (Bali dan Jawa) dan Jepang adalah beberapa yang paling dikenal, tetapi tempat-tempat seperti Korea, Mongolia, dan negara-negara Asia Tenggara memiliki aspek yang unik dari mereka sendiri.
Penggunaan kayu uncarved dan bambu dan penggunaan lak berat baik gaya Cina dikenal. Perlu dicatat bahwa mebel Cina bervariasi secara dramatis dari satu dinasti ke yang berikutnya.
Furniture tradisional Jepang terkenal dengan gaya minimalis, ekstensif menggunakan kayu, berkualitas tinggi keahlian dan ketergantungan pada biji-bijian kayu bukan lukisan atau lacquer tebal. Dada Jepang dikenal sebagai Tansu, dikenal untuk pekerjaan besi dekoratif rumit, dan beberapa yang paling dicari barang antik Jepang. Barang antik yang tersedia umumnya tanggal kembali ke era Tokugawa dan zaman Meiji.Jenis furnitureArtikel utama: Daftar jenis furnitureJenis kayu untuk membuat furnitureArtikel utama: Daftar hutan
Semua jenis yang berbeda dari hutan memiliki tanda tanda tangan yang unik, yang dapat membantu dalam memudahkan identifikasi jenis. Ada kayu keras dan kayu lunak. Keduanya digunakan dalam pembuatan furniture, dan masing-masing memiliki kegunaan spesifik mereka sendiri. Paling umum, kualitas furnitur terbuat dari kayu yang terbuat dari kayu ek, maple, mahoni, jati, kenari, cherry dan birch. Kayu berkualitas tinggi akan telah kering udara ke membersihkannya dari kelembaban.